Kevin De Bruyne Tinggalkan Manchester City Akhir Musim Ini

Jakarta, bukainnews.id – Kabar mengejutkan datang dari Etihad Stadium. Playmaker andalan Manchester City, Kevin De Bruyne, baru saja mengumumkan keputusannya untuk meninggalkan klub pada akhir musim ini. Pengumuman yang disampaikan melalui media sosial ini sontak mengejutkan para penggemar dan seluruh dunia sepak bola.

Kepergian De Bruyne mengakhiri pengabdian hampir satu dekade yang penuh dengan kesuksesan. Bergabung dengan City pada musim panas 2015, pemain asal Belgia ini telah menjadi lini tengah tim dan memainkan peran krusial dalam meraih berbagai trofi bergengsi. Termasuk 6 gelar Liga Premier dan gelar juara Liga Champions yang sangat didambakan.

Selama berada di Manchester City, De Bruyne telah mencatatkan 413 penampilan dan menyumbangkan 106 gol yang tak terlupakan. Kontribusinya tidak hanya terbatas pada gol, namun juga dalam menciptakan peluang. Dengan 174 assist, ia tercatat sebagai salah satu playmaker terbaik dalam sejarah Liga Premier. Kreativitas dan visi bermainnya telah menjadi ciri khas dan menginspirasi rekan-rekan setimnya di lapangan. Setiap momen magis yang ia ciptakan, terutama dalam pertandingan-pertandingan krusial, akan terus dikenang oleh para penggemar.

Kepergian pemain yang telah menjadi simbol konsistensi dan kreativitas ini tentu meninggalkan kekosongan besar di lini tengah The Citizens. Manchester City kini dihadapkan pada tugas berat untuk mencari sosok pengganti yang mampu mengisi peran vital tersebut. Beberapa nama pemain muda potensial dari liga-liga top Eropa mulai dikaitkan dengan klub. Salah satu kandidat utama adalah Florian Wirtz dari Bayer Leverkusen, yang dinilai memiliki kemampuan serupa namun dengan perkiraan biaya transfer yang mencapai lebih dari £125 juta.

Alternatif lain yang muncul adalah Eberechi Eze dari Crystal Palace, yang menunjukkan performa impresif dan konsisten di lini tengah. Selain itu, tidak menutup kemungkinan bahwa City akan memberikan kesempatan lebih besar kepada talenta muda internal seperti Claudio Echeverri, yang telah diproyeksikan sebagai bintang masa depan klub.

Keputusan emosional Kevin De Bruyne untuk mengakhiri masanya di Manchester City menjadi pengingat akan dinamika dalam karier seorang pemain sepak bola. Para penggemar dan analis kini menantikan langkah selanjutnya dari sang playmaker legendaris ini, serta strategi yang akan diambil oleh Manchester City di bawah arahan Pep Guardiola dalam membangun kembali skuad mereka untuk menghadapi tantangan di masa depan. Warisan yang ditinggalkan De Bruyne akan terus hidup dalam sejarah klub, sementara babak baru menanti Manchester City dalam upaya mereka mempertahankan dominasi di kancah domestik dan Eropa. (Red).