Breaking News
Mode Gelap
Artikel teks besar

Material Timbun Jalur Lahar, Petugas Lakukan Penyodetan di Supiturang

                           (Doc-Istimewa)

Lumajang, bukainnews.id - Banjir lahar dingin Gunung Semeru terpantau terjadi pada Sabtu (22/11/2025) pagi, menurut laporan Kepala Tim Mitigasi Gunung Api Badan Geologi, Heruningtyas. Aliran lahar yang melalui Besuk Kobokan tercatat sudah mencapai Gladak Perak, sekitar 13 kilometer dari puncak gunung, setelah hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi mengguyur wilayah sekitar.

Sementara itu di Desa Supiturang, Pronojiwo, Lumajang, petugas bergerak menyodet jalur lahar dingin menuju Tanggul Sumbersari. Jalur tersebut sebelumnya tertutup timbunan pasir dan batu yang menghalangi aliran utama.

Kepala Desa Supiturang, Nurul Yakin Pribadi, menjelaskan bahwa material yang menumpuk lebih tinggi dari tanggul menyebabkan terputusnya aliran lahar ke arah tanggul. Ia menegaskan urgensi penyodetan tersebut agar lahar tidak mengarah ke kawasan berpenduduk.

"Kalau melewati (tidak masuk) tanggul, arahnya (aliran lahar dingin) ke perkampungan," katanya.

Upaya ini bertujuan untuk memastikan aliran lahar tetap mengarah ke jalur yang aman dan tidak mengancam permukiman Sumbersari. (Red).