Breaking News
Mode Gelap
Artikel teks besar

Dua Hari Jembatan Terputus, Warga Tapanuli Selatan Seberangi Sungai dengan Kabel

                           (Doc-Istimewa)

Tapanuli Selatan, bukainnews.id - Situasi darurat dialami warga Tapanuli Selatan setelah jembatan penghubung ambruk karena longsor dua hari lalu. Dengan tidak adanya akses lain, warga terpaksa melintasi sungai berarus kencang hanya dengan berpegangan pada kabel listrik yang tersisa. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran, dan masyarakat mendesak agar segera melakukan perbaikan demi keamanan serta kelancaran mobilitas.

Bencana yang terjadi di Sumatera Utara dalam beberapa hari terakhir menimbulkan dampak luas. Berdasarkan laporan sementara Polda Sumut per Jumat pagi (28/11/2025), sebanyak 62 jiwa meninggal, 65 masih hilang, 13 mengalami luka berat, dan 82 lainnya menderita luka ringan. Total 367 kejadian bencana tercatat di 20 kabupaten/kota. Meliputi tanah longsor, banjir besar, hingga pohon tumbang yang merusak pemukiman serta memutus akses jalan. Sebanyak 9.845 warga juga harus mengungsi.

Empat kota yang turut terdampak bencana adalah Medan, Sibolga, Binjai, dan Padang Sidempuan. Adapun kabupaten yang terkena imbas mencakup Langkat, Tapanuli Tengah, Mandailing Natal, Tapanuli Selatan, Tapanuli Utara, Pakpak Bharat, Nias Selatan, Humbang Hasundutan, dan Deliserdang. (Red).