Breaking News
Mode Gelap
Artikel teks besar
WEB UTAMA

Pencarian Korban Ponpes Ambruk Kini Gunakan Drone Thermal hingga Alat Berat

                         (Doc-Istimewa)

Sidoarjo, bukainnews.id – Upaya pencarian korban ambruknya gedung Pondok Pesantren Al Khoziny di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, kembali dilanjutkan dengan menggunakan alat berat pada Sabtu (4/10/2025). Langkah tersebut ditempuh setelah berbagai alat deteksi canggih seperti search camera, wall scan, dan drone thermal tidak menunjukkan adanya tanda kehidupan di bawah puing bangunan.

Data dari BNPB mencatat hingga Sabtu sore, petugas telah menemukan total 120 korban. Sebanyak 104 orang berhasil selamat, 16 meninggal dunia, dan 47 orang lainnya masih dalam pencarian.

Peristiwa memilukan ini terjadi pada Senin (29/9/2025) saat ratusan santri sedang melaksanakan Sholat Ashar berjemaah di gedung tiga lantai yang masih dalam pembangunan. Reruntuhan mushola dan asrama putra menimpa banyak santri yang tengah beribadah.

Sejak hari pertama musibah, tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri, dan relawan terus berupaya mengevakuasi para korban. Meski prosesnya sulit akibat tumpukan material bangunan, operasi pencarian masih berlanjut hingga kini. Tragedi ini menjadi duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat sekitar, yang berharap agar segera menemukan seluruh santri yang masih tertimbun. (Red).
Tutup Iklan
WEB UTAMA