Breaking News
Mode Gelap
Artikel teks besar

Pemasangan Stiker Bansos di Kepahiang Dianggap Efektif, Banyak Keluarga Sejahtera yang Mundur Sukarela

                         (Doc-Istimewa)

Bengkulu, bukainnews.id - Program penandaan rumah penerima Bantuan Sosial (Bansos) dengan stiker bertuliskan Keluarga Miskin di Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, memicu reaksi tak terduga. Ratusan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) memilih mengundurkan diri dari program tersebut.

Pemasangan stiker ini telah dilakukan Dinas Sosial Kabupaten Kepahiang sejak Senin (20/10/2025) di beberapa wilayah, seperti Kelurahan Pasar Ujung dan Padang Lekat. Kepala Dinas Sosial, Helmi Johan, mengatakan bahwa langkah ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan transparansi kepada masyarakat terkait status penerima bantuan.

"Sebenarnya pemasangan stiker itu edukasi dan sosialisasi bagi warga yang masih mau menerima Bansos akan tetap kita pasang. Apabila mengundurkan diri maka akan kita copot stikernya," jelas Helmi.

Dari hasil pendataan, terdapat pula sejumlah penerima bantuan yang kini kondisi ekonominya sudah lebih baik. Sementara itu, sebagian warga mengaku mundur secara sukarela karena merasa tidak lagi pantas menerima Bansos.

"Kami tujuh tahun nikmati Bansos, maka kami nyatakan mundur. Agar ada yang lain bisa menikmati Bansos juga, gantian," ungkap Anita, salah satu warga penerima sebelumnya. Dinas Sosial memastikan bahwa warga yang mengundurkan diri akan langsung terhapus dari daftar penerima bantuan Kemensos untuk memberi kesempatan bagi masyarakat lain yang lebih membutuhkan. (Red).